Menentukan nilai resistansi Resistor dengan 4 pita warna, yang kebanyakan memiliki toleransi 5% (pita ke 4 berwarna emas) atau 10% (pita ke 4 berwarna perak), sudah di posting pada blog guruKATRO, disana dijanjikan akan dilanjutkan dengan membaca nilai resistor yang memiliki 5 pita warna, namun ternyata pembahasan ini dilanjutkan disini, di blog eleKATRO yang juga dikembangkan oleh guruKATRO.
Resistor dengan kode nilai 5 pita warna yang beredar di wilayah eleKATRO, hampir semuanya memiliki toleransi 1%, walau tidak menutup kemungkinan ada toleransi lain yang mungkin lebih besar dari 1%. Untuk mengetahui berapa nilai toleransi resistor 5 pita warna, tinggal lihat saja warna pita ke 5 (pita terakhir), bila ita ke 5 itu berwarna coklat berarti artinya itu resistor memiliki toleransi 1%. Contoh tampilan resistor toleransi 1% dengan nilai resistansi 100K
Coba bandingkan dengan Resistor dengan 4 pita warna
Pada dasarnya cara membaca nilai dari lambang warna itu sama saja dengan yang terdapat pada resistor 4 pita warna, hanya saja bila pada resistor 4 pita warna pita ketiga sudah meunjukkan jumlah nol atau perkalian/pembagian.
Sedangkan pada Resistor 5 pita warna, pita warna ke 3 masih menunjukkan angka dan pita warna ke 4 lah yang dibaca sebagai jumlah nol atau perkalian/pembagian.
untuk lebih jelasnya marilah sama sama kita pelajari contoh contoh membaca resistor yang memiliki 5 pita warna,
(pita 5 = semua eleKATRO buat 1% saja (coklat), jadi selanjutnyakita hitung pita 1 sampai 4 saja
2.
Resistor dengan kode nilai 5 pita warna yang beredar di wilayah eleKATRO, hampir semuanya memiliki toleransi 1%, walau tidak menutup kemungkinan ada toleransi lain yang mungkin lebih besar dari 1%. Untuk mengetahui berapa nilai toleransi resistor 5 pita warna, tinggal lihat saja warna pita ke 5 (pita terakhir), bila ita ke 5 itu berwarna coklat berarti artinya itu resistor memiliki toleransi 1%. Contoh tampilan resistor toleransi 1% dengan nilai resistansi 100K
Coba bandingkan dengan Resistor dengan 4 pita warna
1.
pita 1 = hitam = 0
pita 2 = coklat = 1
pita 3 = hitam = 0
pita 1-2-3 = 010 = 10
pita 4 = perak = /100
nilai resistor = 10/100 = 0,1Ω
2.
pita 1 = hitam = 0
pita 2 = kuning = 1
pita 3 = ungu = 7
pita 123 = 047 = 47
pita 4 = perak = /100
nilai resistor = 47/100 = 0,47Ω
3.
pita 1 = hitam = 0
pita 2 = coklat = 1
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 010 = 10
pita 4 = emas = /10
nilai resistor = 10/10 = 1Ω
pita 2 = hitam = 0
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 100
pita 4 = perak = /100
nilai resistor = 100/100 = 1Ω
4.
pita 1 = merah = 2
pita 2 = merah = 2
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 220
pita 4 = perak = /100
nilai resistor = 220/100 = 2,2
5.
pita 1 = coklat = 1
pita 2 = hitam = 0
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 100
pita 4 = emas = /10
nilai resistor = 100/10 = 10Ω
6.
pita 1 = hijau = 5
pita 2 = biru = 6
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 560
pita 4 = emas = /10
nilai resistor = 560/10 = 56Ω
pita 2 = hijau = 5
pita 3 = biru = 6
pita 123 = 056 = 56
pita 4 = hitam = nol sejumlah nol (tidak ada nol)
nilai resistor = 56/tidak dibagi = 56Ω
7.
pita 1 = coklat = 1
pita 2 = hitam = 0
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 100
pita 4 = hitam = nol sejumlah nol (tidak ada nol)
nilai resistor = 100/tidak dibagi = 100Ω
8.
pita 1 = jingga = 3
pita 2 = jingga = 3
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 330
pita 4 = hitam = nol sejumlah nol (tidak ada nol)
nilai resistor = 330/tidak dibagi = 330Ω
9.
pita 1 = coklat = 1
pita 2 = hitam = 0
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 100
pita 4 = coklat = satu buah nol (0)
nilai resistor = 100 dan 0 = 1000Ω = 1K
10.
pita 1 = biru = 6
pita 2 = abu = 8
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 680
pita 4 = coklat = satu buah nol (0)
nilai resistor = 680 dan 0 = 6800Ω = 6K8
11.
pita 1 = coklat = 1
pita 2 = hitam = 0
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 100
pita 4 = merah = dua buah nol (00)
nilai resistor = 100 dan 00 = 10000Ω = 10K
12.
pita 1 = abu = 8
pita 2 = merah = 2
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 820
pita 4 = meraht = dua buah nol (00)
nilai resistor = 820 dan 00 = 82000Ω = 82K
13.
pita 1 = coklat = 1
pita 2 = hitam = 0
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 100
pita 4 = jingga = tiga buah nol (000)
nilai resistor = 100 dan 000 = 100000Ω = 100K
14.
pita 1 = merah = 2
pita 2 = merah = 2
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 220
pita 4 = jingga = tiga buah nol (000)
nilai resistor = 220 dan 000 = 220000Ω = 220K
15.
pita 1 = coklat = 1
pita 2 = hitam = 0
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 100
pita 4 = kuning = empat buah nol (0000)
nilai resistor = 100 dan 0000 = 1000000Ω = 1M
16.
pita 1 = kuning = 4
pita 2 = ungu = 7
pita 3 = hitam = 0
pita 123 = 470
pita 4 = kuning = empat buah nol (0000)
nilai resistor = 470 dan 0000 = 4700000Ω = 4M7
Demikian pembahasan tentang
Membaca nilai Resistor 5 gelang warna
yang bisa eleKATRO
sampaikan, semoga ada manfaatnya, mohon maaf bila masih banyak kekurangan, bila ada yang masih perlu ditanyakan, silakan sampaikan pada kolom komentar yang tersedia, saran dan kritik membangun selalu kami nantikan demi kemajuan bersama kita bersama, terima kasih.
lengkap dan mudah dimengerti..
BalasHapusmaturnuwon pak guru
inggiiiiih sami samiii ... mas alin
Hapusassalamualaikum pak guru....baru bisa tanya2 aja nih pak.
BalasHapussaya sering lihat resistor dgn warna yg sama tp ukuran fisiknya beda banget...ada yg keciiiil ada jg yg besar.
apakah itu sama nilainya pak ? trus perbedaan fisik komponen itu maksudnya apa ya pak ?
bilai ohm tetap sama, ukuran badan menunjukkan kekuatan watt
Hapussementara yg saya tahu yang paling kecil 1/2 wat yang biasa 1/2 watt lebih besar dikit 1 wat lebih besar lagi sekitar panjang 2cm lebih 2watt, yang 3watt 5 watt 7 wat 10 wat dst biasanya sudah berbentuk balok putih,
semakin besar watt semakin kuat menahan arus besar
makanya pada amplifier yang ke speaker menggunakan 5 waat
yang pada driver cukup menggunakan 2 wat
yang pada pre amp cukup 1/2 wat
sip pak guru...jelas banget.
BalasHapusmaturnuwon pencerahannya
Artikel bagus, yuk kungjungi website kami
BalasHapusPenjelasan yg simple, padat, jelas, mudah dimengerti... Mataaapp Gan..
BalasHapusmantep pencerahannya nih seputar resistor, Terimakasih
BalasHapus